Komponen Elektronika Dasar - Resistor
Komponen Dasar Elektronika dan Fungsi nya
Pengenalan terhadap Komponen Komponen Elektronika itu sangat
penting disaat kita mau mendalami Elektronika. Dengan begitu kita dapat mudah
mempelajari elektronika dan membangun sistem elektronika dan di gunakan dalam
kehidupan sehari hari. Disini ada jenis komponen dasar elektronika beserta
fungsi dan simbolnya terdiri dari Resistor,Transistor,kondensator,Dioda atau
Zener Transformator,dan Coil. Disini kita akan bahas Resistor dulu.Kegunaan
Komponen Komponen Tersebut tidaklah sama,sehingga bagi pemula yang gemar
terhadap perakitan benda elektronika harus mengetahui.Kalau kita salah dalam
memasang/meletakkan,maka benda elektronika tidak akan berfungsi. disini kita akan membahas tentang resitor terlebih dahulu.
Resistor
Resistor sebagian orang menyebut nya dengan Restan. Yang bila
diterjemahkan artinya tahanan atau hambatan,yang berfungsi untuk menghambat
arus yang mengalir dalam suatu rangkaian tertutup.Alat ini merupakan komponen
yang paling banyak dipasang pada benda elektronika.dinamakan demikian karena
resistor berfungsi sebagai penahan arus sementara sebelum di proses dan di
salurkan pada komponen lainnya. Dalam penahan sementara ini arus bisa
diperkecil atau sebaliknya sesuai dengan besar dan kecilnya nilai tahanan.
Didalamnya terdapat jenis tahanan, antara lain:
·
Fixed Restan (Tahanan Tetap)
·
Resistor Variabel
·
Potensiometer
Pada dasarnya ketiga tahanan tersebut mempunyai sifat
sama yaitu menahan arus listrik sementara. Tetapi pada Resistor Variabel dan
Potensiometer memiliki kelebihan karena tahanan nya dapat di ubah. Sedangkan pada
Fixed Restan(Tahanan Tetap) arus listrik yang masuk tidak bisa di ubah ubah
atau Tetap.
Kemampuan Resistor dalam menghambat suatu arus disebut
Resistansi yang dinyatakan dalam satuan ohm (Ω).
Besarnya nilai
resistansi suatu resistor dapat dilihat dari gelang gelang warna atau garis
warna pada bagian badan resistor tersebut.
· Fixed
Resistan (Tahanan Tetap)
Alat ini bentuknya kecil dan memiliki gelang
bervariasi.gelang gelang warna ini adalah menunjukkan besar kecilnya nilai
tahanan arus yang ada di dalamnya.
Umumnya berbentuk kecil dengan dua kaki pada bagian dua
ujungnya.tidak memiliki kutub negatif maupun positif,sehingga pemasangannya
boleh terbalik,asalkan nilai nya sama dengan nilai yang tertera pada papan PCB.
Alat ini terbuat dari bahan arang sehingga arus yang ada
dalam resistor tetap tidak dapat di ubah ubah lagi.bila nilai ohm nya tidak
sesuai dengan arus yang masuk- lebih besar arus dari nilainya-maka alat ini
akan terbakar dan tidak berfungsi lagi.
![]() |
| Sumber foto : tutorialspoint.com |
![]() |
| sumber foto : wikipedia.org |
Resistor Variabel
Prinsip kegunaannya hampi sama dengan Fixed Restan. Dapat
menahan arus untuk sementara waktu.Tetapi dapat diperbesar dan sebaliknya nilai
ohm yang ada.bila kita ingin mengubah nilai ohm cukup dengan
mengetrim(memutar)menggunakan obeng kekiri atau kekanan.
Bentuk fisik berbeda dengan resistor tetap,ia meiliki
tiga kaki dan berbentuk kotak tipis.pada bagian tengah terdapat celah yang
berguna untuk penempatan ujung obeng ketika memutar.
Potensiometer
Potensiometer masuk dalam komponen resistor sebab
sifatnya menahan arus,tetapi dapat di ubah ubah nilai ohm nya.jenis komponen
ini biasa nya terdapat di radio dan tape recorder.kegunaanya untuk pengatur
volume,treble,dan balance.





